Pertamina Jaga Stok BBM Saat Libur Natal Dan Tahun Baru Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meminta badan usaha PT Pertamina Patra Niaga
untuk selalu menjaga ketersediaan BBM dan LPG agar kebutuhan masyarakat tercukupi saat periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meminta Pertamina untuk memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM)
dan liquefied petroleum gas (LPG) selama libur Natal dan Tahun Baru.
Pertamina Jaga Stok BBM
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan yang biasanya terjadi saat periode libur panjang tersebut.
“Persiapan PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus sudah baik. Namun, kami tetap mengingatkan ketersediaan BBM dan LPG
tercukupi agar masyarakat yang akan bepergian selama Natal dan tahun baru tidak terganggu,” kata Anggota BPH Migas Eman Salman Arief
saat melakukan kunjungan ke Integrated Terminal (IT) Surabaya, Jawa Timur.
Eman, dalam rilis yang dikutip di Jakarta, Rabu, mengatakan pada periode Natal dan tahun baru, kebutuhan gasoline cenderung
sedikit meningkat, sedangkan Solar diprediksi turun.
“Penurunan kebutuhan Solar ini terjadi karena adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang atau truk,” ungkapnya.
Sementara itu, Manajer S&D PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Alexander Bangun menyatakan pihaknya telah melakukan
antisipasi peningkatan kebutuhan BBM, LPG, dan avtur supaya terjaga di level aman.
“Seluruh infrastruktur dan aspek HSSE disiagakan dengan baik,” ujarnya.
IT Manager Surabaya PT Pertamina Patra Niaga Jefri Marsal menambahkan pihaknya telah mengoordinasikan dengan pengelola angkutan
dan transporter guna memastikan kesiapan angkutan BBM beserta awaknya sesuai dengan kebutuhan.
“Kami memastikan saat pengiriman BBM tidak ada keterlambatan ke setiap penyalur,” katanya.
Pertamina telah melakukan peningkatan layanan di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama.
Disiagakan pula Pertamina Delivery Service (PDS) 135 sebanyak 23 unit, SPBU Siaga Jalur Tol sebanyak 5 unit, dan SPBU Siaga Jalur Non Tol tersedia 242 SPBU 24 Jam.
Selain itu, disiapkan 2 unit Serambi MyPertamina (Rest Shelter) di Rest Area 725 A dan Bandara Juanda.
Selain mengunjungi IT Surabaya, BPH Migas juga melakukan monitoring di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Surabaya dan jalur Tol Gempol.