Kapal TNI Angkatan Laut Siaga Di Jalur-Jalur Penyeberangan TNI Angkatan Laut dari beberapa pangkalan disiagakan di jalur-jalur penyeberangan di antaranya
dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera dan Pulau Bali beberapa hari menjelang libur Hari Natal dan Tahun Baru, termasuk pada H-1 Natal, Selasa.
Menjelang perayaan Natal, TNI Angkatan Laut (TNI AL) telah mengerahkan sejumlah kapal perang untuk berjaga di jalur-jalur penyeberangan strategis di Indonesia.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang melakukan perjalanan menjelang libur Natal.
Kapal TNI Angkatan Laut
Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut dalam siaran resminya yang dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, menjelaskan Pangkalan TNI AL (Lanal)
Banyuwangi menyiagakan KAL Sembulungan, KAL Payaman II-5-43, dan kapal patroli keamanan laut (Patkamla) KAL II-5-44,
sementara Lanal Banten KAL Anyer I.3.64, Patkamla Panaitan, RHIB Peucang, RBB Pulau Deli, dan satu tim penyelamat, serta satu peleton siaga darat.
“Lanal Banyuwangi akan memastikan pelaksanaan libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) berjalan dengan baik dan lancar.
Semoga tidak terjadi kedaruratan. Namun, jika terjadi (insiden, red.), penanganan segera kami lakukan,
” kata Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Hafidz sebagaimana dikutip dari siaran resmi yang sama.
Dia menyebut selama rangkaian libur Natal dan Tahun Baru, Lanal Banyuwangi meningkatkan intensitas patroli
di Selat Bali, yang menjadi jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk.
Peningkatan intensitas patroli itu seiring dengan jumlah penyeberangan yang diperkirakan juga naik selama libur Natal.
“Intensifikasi patroli ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan merayakan Natal dan Tahun Baru,
serta menjaga kelancaran arus penyeberangan di Selat Bali,” kata Danlanal Banyuwangi.
Kemudian untuk situasi di penyeberangan dari Merak-Bakauheni, Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Arif Rahman juga meningkatkan intensitas
patroli selama rangkaian libur Natal dan Tahun Baru.
Kolonel Arif menyebut Pelabuhan Merak masih menjadi titik krusial yang menjadi tempat pergerakan penumpang dan barang. Oleh karena itu,
dia berharap jajaran dari Lanal Banten untuk memperhatikan prosedur, dan menjaga jangan sampai ada kecelakaan kerja (zero accident), dan saling berkoordinasi dengan instansi lain.
“Koordinasi yang baik sangat penting untuk memastikan semua pihak bergerak secara sinergis agar tercipta lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat,
terutama selama masa libur Natal dan Tahun Baru,” kata Danlanal Banten.