Wed. Jan 15th, 2025

Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar Dimutasi

Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi

Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar Dimutasi Kepolisian Negara Republik Indonesia melakukan mutasi terhadap sejumlah personel
di tingkat perwira menengah, salah satunya Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Komisaris Besar Polisi Irwan Anwar.

Mutasi ini merupakan bagian dari rotasi jabatan di lingkungan Polri yang bertujuan untuk penyegaran dan penguatan organisasi
Kombes Irwan Anwar akan menempati jabatan baru sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat.

Selama menjabat sebagai Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar dikenal dengan berbagai inovasi yang berhasil meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi

Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar Dimutasi Buntut Kasus Polisi Tembak Siswa SMK - Pontianak Post

Salah satu pencapaiannya adalah penerapan program berbasis teknologi untuk mendukung keamanan kota Semarang, termasuk upaya penanggulangan kejahatan jalanan
dan peningkatan pelayanan publik di sektor lalu lintas.

Dalam Surat Telegram Nomor ST/2776/XII/KEP./2024 yang dilihat di Jakarta, Senin, Kombes Polisi Irwan Anwar dimutasi menjadi Kalemkonprofpol Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri.

Dengan demikian, posisi Kapolrestabes Semarang yang kosong pun diisi Kombes Polisi M. Syahduddi yang sebelumnya menjabat Kapolres Metro Jakarta Barat Polda Metro Jaya.

Kemudian posisi Kapolres Metro Jakarta Barat yang kosong diisi Kombes Polisi Twedi Aditya Bennyahdi yang sebelumnya menjabat Kapolres Metro Bekasi Polda Metro Jaya.

Mutasi ini dilakukan ketika Polrestabes Semarang sedang menangani kasus penembakan terhadap siswa SMK berinisial GRO hingga meninggal dunia
yang dilakukan anggota polisi berdinas di Polrestabes Semarang berinisial Aipda RZ.

Kombes Pol.misi Irwan Anwar selaku Kapolrestabes Semarang pun menjadi sorotan usai menyatakan siap bertanggung jawab atas kasus penembakan tersebut.

“Sepenuhnya saya bertanggung jawab, saya siap dievaluasi. Apa pun bahasanya, saya siap menerima konsekuensi dari peristiwa ini,” kata Irwan dalam rapat dengar pendapat
dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada 3 Desember 2024.

Irwan mengatakan bahwa anggotanya berinisial Aipda RZ, mengabaikan prinsip-prinsip penggunaan kekuatan dan abai dalam menilai situasi
Anggota polisi itu sudah teledor dalam menggunakan senjata api.

“Teledor dalam menggunakan senjata api dan telah melakukan tindakan eksesif, tindakan yang tidak perlu,” katanya.

Mutasi ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di berbagai wilayah.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

saya bukan robot *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.